会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Dampak Konflik Geopolitik Timur Tengah ke Perekonomian Indonesia Dibeberkan Ekonom!

Dampak Konflik Geopolitik Timur Tengah ke Perekonomian Indonesia Dibeberkan Ekonom

时间:2025-06-06 22:43:28 来源:quickq官网下载苹果 作者:综合 阅读:896次

JAKARTA,quickq手机端下载地址 DISWAY.ID- Dampak konflik geopolitik Timur Tengah antara Iran dan Israel yang semakin meningkat dan saat ini disebut sudah merambat ke Indonesia.

Ekonom mengungkapkan bahwa hal ini menjadi salah satu faktor yang turut mempengaruhi perekonomian global termasuk Indonesia.

Dampak Konflik Geopolitik Timur Tengah ke Perekonomian Indonesia Dibeberkan Ekonom

Dampak Konflik Geopolitik Timur Tengah ke Perekonomian Indonesia Dibeberkan Ekonom

Menurut Achmad Nur Hidayat yang merupakan ekonom sekaligus Dosen Universitas Pembangungan Nasional "Veteran" Jakarta, dampak dari konflik tersebut dapat menjalar melalui harga energi dan pangan, serta ketidakpastian ekonomi yang mungkin terjadi akibat eskalasi konflik.

Dampak Konflik Geopolitik Timur Tengah ke Perekonomian Indonesia Dibeberkan Ekonom

BACA JUGA:Katalog Promo Indomaret Hari ini 6 Oktober 2024, Harga Popok Bayi Mulai Rp50 Ribuan!

Dampak Konflik Geopolitik Timur Tengah ke Perekonomian Indonesia Dibeberkan Ekonom

BACA JUGA:Kini Ada Pengobatan Terbaru Mengatasi Batu Ginjal: RIRS, PCNL, dan ECIRS

"Indonesia, sebagai negara pengimpor minyak, akan sangat rentan terhadap fluktuasi harga ini," jelas Achmad saat dihubungi oleh Disway.Idpada Sabtu 5 Oktober 2024.

"Saat harga minyak naik, biaya impor energi juga akan meningkat, yang pada akhirnya membebani anggaran negara," paparnya.

Achmad menambahkan bahwa akan ada kemungkinan dimana Pemerintah akan terpaksa menaikkan harga bahan bakar dalam negeri, yang berujung pada peningkatan biaya transportasi dan produksi. 

BACA JUGA:Bangun Rumah Singgah Keluarga Pasien Anak RS Jantung Harapan Kita, Galang Dana di Art Jakarta 2024

BACA JUGA:Intip Koleksi Aksesori Premium Asal Jepang First Arrow’s, Karya Sentuhan Silversmith Kazuya Itou

"Dampak langsungnya adalah inflasi yang lebih tinggi, yang dapat menggerus daya beli masyarakat dan memperlambat pertumbuhan ekonomi," pungkas Achmad.

Selain itu, ketegangan antara Israel dan Iran juga dapat memengaruhi harga komoditas pangan.

Hal ini dikarenakan banyak negara di Timur Tengah yang mengimpor bahan pangan dalam jumlah besar dari negara-negara produsen, termasuk Rusia dan Ukraina. 

"Dengan adanya ketidakstabilan di kawasan, pasokan komoditas pangan bisa terganggu, yang kemudian akan berdampak pada kenaikan harga pangan di pasar internasional," terang Achmad.

  • 1
  • 2
  • »

(责任编辑:百科)

相关内容
  • Bikin UMKM Naik Kelas, Kemendag Luncurkan Kampanye Beli Lokal 12.12
  • Ke Mana Perginya Bangkai Pesawat yang Sudah Tidak Terpakai?
  • INTIP: Makanan Wajib untuk Anak agar Tumbuh Tinggi dan Cerdas
  • Terbentuk di 33 Provinsi, Tim Hukum Nasional AMIN Bertugas Awasi Pilpres 2024
  • Jokowi Resmi Berhentikan Firli Bahuri Sebagai Ketua KPK
  • KPK Belum Berani Tahan Setnov, Kenapa?
  • Jelang Water World Forum Ke
  • Orang Tua yang Pekerjakan Anak di Pabrik Petasan Bisa Dipolisikan
推荐内容
  • Skrining 21 Sekolah di Jakarta, 5,6 Persen Anak Bawa Gen Thalasemia
  • Anies Janji Setarakan Fasilitas Pendidikan Swasta dengan Negeri di Depan Ulama
  • Jelang Water World Forum Ke
  • Presiden Segera Panggil Kapolri, Minta Kasus Novel Diungkap Secara Gamblang
  • Soal OK OCE Mart ada yang Tutup, Anies: Usaha Online Juga Banyak, Belain Sandi?
  • Mengenal Study Tour, Kegiatan yang Marak Jelang Kelulusan Sekolah