会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Fenomena Mahasiswa Bunuh Diri, Mendikti Saintek Satryo Tanggapi dengan Hati!

Fenomena Mahasiswa Bunuh Diri, Mendikti Saintek Satryo Tanggapi dengan Hati

时间:2025-05-24 20:47:27 来源:quickq官网下载苹果 作者:知识 阅读:424次

JAKARTA,www.quickq.cn官网 DISWAY.ID -Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Satryo Soemantri Brodjonegoro menanggapi fenomena bunuh diri yang terjadi di kalangan mahasiswa. 

Menurutnya, ia juga akan berhati-hati terkait kasus bunuh diri mahasiswa.

Fenomena Mahasiswa Bunuh Diri, Mendikti Saintek Satryo Tanggapi dengan Hati

Fenomena Mahasiswa Bunuh Diri, Mendikti Saintek Satryo Tanggapi dengan Hati

"Itu kan kasus, jadi dilihatnya harus hati-hati," tuturnya.

Fenomena Mahasiswa Bunuh Diri, Mendikti Saintek Satryo Tanggapi dengan Hati

BACA JUGA:Mahasiswi E Bunuh Diri di Kampus, Mahasiswa Untar Jakarta Kompak Tabur Bunga

Fenomena Mahasiswa Bunuh Diri, Mendikti Saintek Satryo Tanggapi dengan Hati

Ia juga ingin mendalami kasus bunuh diri mahasiswa untuk mengetahui permasalahan yang sebenarnya terjadi atau faktor pemicunya. 

"Misalnya kan ada di kampus itu sesuatu yang memang terjadi, kita nggak tahu. Mungkin anaknya, mungkin sistemnya, mungkin kondisinya, dan sebagainya," ucapnya. 

BACA JUGA:Motif Mahasiswi Untar Bunuh Diri Terindikasi Korban Bullying, Teman Hingga Kampus Diperiksa

Ia pun tak menutup kemungkinan adanya kesulitan seperti permasalahan finansial dan sebagainya sehingga memutuskan untuk mengakhiri hidup.

"Ada kekurangan? Oke, beri tahu saja kita perbaiki. Ada yang belum bisa bayar kuliah? Oke beritahu saja kita mungkin bantu. Ada yang ada masalah mental? Ya kita lihat, kita perbaiki, kita sembuhkan mereka. Jadi positif," tuturnya.

BACA JUGA:Perkembangan Mahasiswi Untar Tewas Bunuh Diri, Polsek Grogol Petamburan Periksa Sekuriti dan Keluarga

Dikutip dari Databoks, hingga 18 Oktober 2023, jumlah kasus bunuh diri di Indonesia telah mencapai 971 kasus yang mana telah melampaui kasus bunuh diri di sepanjang tahun 2022 yaitu 900 kasus. 

Kasus-kasus ini menunjukkan tekanan besar yang dialami oleh para mahasiswa, depresi dan kurangnya komunikasi antara korban dan orang-orang di sekitarnya diduga menjadi faktor terbesar yang mengakibatkan mereka melakukan bunuh diri.

 

(责任编辑:焦点)

相关内容
  • Jokowi Tinjau Pelayanan Kesehatan di RSUD Baharuddin Kabupaten Muna
  • Gelar Rejeki wondr BNI
  • LBH Jakarta Kritik Rencana Pramono Pasang CCTV di Permukiman: Hak Privasi Warga Terancam
  • 5 Tanaman yang Mengundang Ular, Jangan Ditanam di Rumah Kamu
  • Legenda Manchester United, Wes Brown akan Hadir di Store Adidas Pacific Place
  • Kuliah Gratis di IPB? Jalur Beasiswa BUD Dibuka Lagi, Daftarnya Cuma Sampai Juni 2025!
  • Paus Leo XIV Ternyata Pernah ke Indonesia, Begini Ceritanya
  • Akui Dekat dengan Sultan Brunei Selama 60 Tahun, Prabowo: Kalau Brunei Dicubit, Indonesia Merasakan
推荐内容
  • Kronologi Helikoper Jatuh di Pecatu Bali, 5 Penumpang Dinyatakan Selamat
  • Berebut Turis Arab Saudi dengan RI, Malaysia Incar yang Kaya
  • Awas, Studi Temukan Minum Kopi Sebanyak Ini Bisa Bikin Ginjal Rusak
  • KWI Berharap Paus Leo XIV ke Indonesia: Beliau Pernah ke Tanah Papua
  • Program Unggulan Prabowo jadi Faktor Pendorong APBN Surplus Rp 4,3 Triliun
  • Kata Dokter, Ini Tanda Kamu Kecanduan Masturbasi