- Jakarta,quickq怎么读英语 CNN Indonesia--
Uswatun Hasanah harus menjalani hidup penuh cobaan bersama keluarganya. Sebagai seorang guru ngaji, Uswatun memiliki keterbatasan fisik karena lahir dengan hanya satu tangan.
Setiap hari, ia menggunakan tangan kirinya untuk mengajar mengaji, mengurus rumah, dan merawat anak-anak.
Lihat Juga :
Bantu Donasi untuk Pengobatan Jafar, Bocah dengan Kelainan Usus Langka
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Anak sulung mereka, Kholil (17), didiagnosis epilepsi sejak bayi. Ia juga mengalami delayed development, autisme, dan kini kebutaan karena sering membenturkan kepalanya.
"Dengan diagnosa begitu saya bener-bener terpukul banget 2018 itu. Anak yang tadinya normal harus kehilangan bola mata dua-duanya. Maksudnya saya kan biar punya kekurangan tapi paling enggak dia bisa keluar main ngeliat dunia," ujar Ikhwan lirih.
Anak kedua mereka, Kahfi, menderita Idiopathic Thrombocytopenic Purpura, penyakit kelainan darah yang memaksanya untuk tidak boleh beraktivitas berat. "Dia gak boleh capek, terluka, ga boleh stres," tutur Uswatun.
Keduanya bersama-sama menjaga anak-anak mereka dengan penuh kasih sayang dan pengorbanan. Aisyah, anak ketiga mereka yang duduk di bangku kelas 3 SD, sering membantu merawat kakaknya yang sakit.
Hidup dengan penghasilan yang tak menentu membuat mereka sering cemas, tetapi mereka terus berjuang demi masa depan anak-anak.
"Pokoknya saya udah ngomong ke anak-anak, kita semuanya harus bekerja sama ya," tambah Uswatun.
Sahabat baik, mari bantu keluarga Uswatun agar mereka bisa menjalani kehidupan yang lebih baik dan kembali ceria seperti keluarga lainnya.
Ibu Uswatun dan keluarganya sangat berharap ada bantuan dari orang-orang yang baik hati untuk meringankan beban mereka.
Anda bisa menyalurkan donasi melalui berbuatbaik.id sekarang juga. Semua donasi yang diberikan seluruhnya akan sampai ke keluarga Uswatun 100% tanpa ada potongan.
Yuk jadi #sahabatbaik dengan #berbuatbaik mulai hari ini, mulai sekarang!
(naj/fef) 顶: 91踩: 3
Donasi untuk Guru Ngaji yang Rawat Anak Disabilitas via Berbuatbaik
人参与 | 时间:2025-06-04 01:28:52
相关文章
- CPNS 2024 Terimbas Penundaan Pengangkatan, Lya Harap Pelatihan Tidak Timbulkan Beban Finansial
- Mas Dhito Usung Konsep Tradisional, Modern dan Berbudaya untuk Pembangunan Pasar Ngadiluwih
- Negosiasi Rusia
- Uni Eropa Ancam Trump, Desak Negosiasi Tarif Impor Lebih Serius
- MenPPPA Minta Beri 1 Jam Tanpa Gadget Untuk Keluarga, Ini yang Bisa Dilakukan
- Temui Ahmed al
- Serius Akan Basmi Premanisme Berkedok Ormas, Terminal Sampai Parkir Liar Akan Diawasi
- Kenapa Anak Sering Mengeluh Sakit Rahang? Waspadai Masalah TMD Sejak Dini
- Menag RI Jelaskan Alasan Waktu Awal Puasa di Indonesia Berbeda dengan Singapura dan Brunei
- Uni Eropa Bersiap Sanksi Rusia Jika Tolak Gencatan Senjata Ukraina
评论专区