Jakarta, CNN Indonesia--Daftar Isi
- 1. Buka jendela dan pintu secara rutin
- 2. Gunakan exhaust fan di dapur dan kamar mandi
- 3. Pilih produk bebas pewangi
- 4. Batasi penggunaan lilin aroma,quickq安卓版下载百度 pengharum, dan wax melts
- 5. Rajin membersihkan debu dan menyedot karpet
- 6. Gunakan Air Purifier dan Dehumidifier
Kita sering berpikir rumahadalah tempat paling aman, terutama dari polusiudara. Tapi, penelitian terbaru dari Purdue University justru membalik asumsi tersebut.
Para peneliti justru menemukan, udara di dalam rumah lebih tercemar daripada udara luar. Penyebab utamanya? Produk-produk kimia harian yang membuat rumah terasa harum dan bersih.
Coba bayangkan aroma segar saat berjalan di hutan pinus. Nah, banyak produk di rumah seperti pengharum ruangan, lilin aroma terapi, cairan pembersih lantai, sampai deodoran mengandung senyawa kimia bernama terpenes, senyawa yang juga ada di alam dan memberikan aroma khas pada tanaman.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi Indonesia Masuk 20 Besar Negara dengan Kualitas Udara Buruk
Mendaki Gunung Fuji Lewat 4 Jalur Utama, Turis Harus Bayar Rp438 Ribu
Pulau Kecil Ini Punya Landasan Pacu Bandara Tercantik di Dunia
Lantas, apa yang harus dilakukan agar udara di rumah lebih sehat?
Bisa jadi, mengurangi penggunaan produk beraroma memang sulit, apalagi kalau kita suka suasana rumah yang wangi dan nyaman. Tapi ada beberapa langkah sederhana yang bisa membantu memperbaiki kualitas udara di rumah.
Menukil Real Simple, berikut beberapa caranya:
1. Buka jendela dan pintu secara rutin
Biarkan udara segar masuk dan polutan keluar, terutama saat masak atau bersih-bersih.
2. Gunakan exhaust fan di dapur dan kamar mandi
Uap dan asap dari memasak, apalagi pakai kompor gas, bisa mencemari udara. Exhaust fan bisa membantu menarik keluar polutan langsung dari sumbernya.
3. Pilih produk bebas pewangi
Ganti pembersih rumah tangga dengan versi bebas aroma untuk menghindari paparan senyawa kimia tambahan.
4. Batasi penggunaan lilin aroma, pengharum, dan wax melts
Pewangi dan lilin aroma memang membuat suasana lebih nyaman. Tapi dampaknya ke kesehatan jangka panjang bisa jadi tidak seindah aromanya.
Ilustrasi. Lilin Aroma Terapi. (nnoeki/Pixabay)
5. Rajin membersihkan debu dan menyedot karpet
Debu bisa jadi pembawa polutan. Rutin bersih-bersih bisa membantu menjaga udara tetap bersih.
6. Gunakan Air Purifier dan Dehumidifier
Air purifier dengan filter HEPA bisa menyaring partikel halus. Sementara dehumidifier bantu mencegah pertumbuhan jamur akibat lembap.
(tis/tis) 顶: 3踩: 34
Studi Temukan Wewangian Bikin Udara di Rumah Lebih Buruk dari Luar
人参与 | 时间:2025-06-04 19:04:09
相关文章
- Profil dan Jejak Karier Bahlil Lahadalia, Menteri ESDM Raih Gelar Doktor usai Kuliah S3 di UI
- 世界最好的美术学院大盘点!
- 乌克兰美术生留学可以选择哪些学校?
- Ribut dengan Pacar dan Pramugari di Pesawat, Pria Didenda Rp321 Juta
- Catat, Prabowo Optimis Indonesia Tak Impor Pangan hingga Akhir 2025
- Jangan Salah Bawa, Barang
- 如何申请世界一流美术艺术学院?
- Partai Demokrat dan Golkar Buka Diri Bagi Parpol yang Ingin Gabung Dalam Koalisi
- Penginapan Super Murah Cuma Rp4 Ribu per Malam, Lokasinya di Semarang
- 世界艺术史专业排名TOP5院校推荐
评论专区